Menelusuri Situs Budaya Gua Kemang di Sembahe

Gua KemangMenelusuri Situs Budaya Gua Kemang - Ada beberapa situs budaya atau cagar budaya yang terdapat di Sumatera Utara. Salah satunya yang baru saja saya kunjungi beberapa hari yang lalu, yaitu Situs Gua Kemang (Gua Batu). Gua Kemang terletak di Kampung Durintani Desa Sembahe, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Untuk dapat sampai ke Gua Kemang ini, anda bisa menggunakan kendaraan pribadi maupun kendaraan Umum. Terdapat Gapura yang letaknya tepat ditepi jalan raya Medan menuju Berastagi guna menunjukkan lokasi Gua Kemang tersebut.
 Gua Kemang
Gapura Penunjuk Situs Gua Kemang
Gua Kemang adalah sebongkah batu besar yang terpacak di sebidang tanah, perladangan milik warga. Berbentuk segitiga dengan pintu dan ruangan di dalamnya. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat sekitar, Gua kemang ini mempunyai cerita tersendiri.yaitu Dahulu kala, terdapat sebuah kampung yang bernama Uruk Rambutan, begitulah masyarakat menyebutnya. Hiduplah seorang kakek yang pekerjaan sehari-harinya berladang. Ketika Dia melintasi hutan untuk membuka sebuah ladang baru, Kakek tersebut bertemu dengan sesosok makhluk bertubuh kecil dengan kakinya yang terbalik ke belakang. Orang-orang menyebutnya Umang. Menurut bahasa Karo Umang berarti Jin atau Roh. menurut warga yang pernah melihatnya seperti orang Bunian. Umang bertanya kepada Kakek hendak kemana, Kakek menjawab “Saya ingin membuka ladang untuk menanam padi”. Umang pun menawarkan bantuan kepada Kakek tersebut dengan syarat Kakek tersebut tidak boleh membawa perempuan dan anak kecil. Kakek pun menyanggupi persyaratan tersebut. Akhirnya Umang dan kawan-kawan sejenisnya membantu Kakek itu membuka ladang. Dalam 1 hari lahan sekitar 3 hektar itu pun sudah siap untuk ditanami.
 Gua Kemang
Tangga menuju Gua Kemang
Sebelum petang Kakek tersebut sudah kembali ke rumahnya. Dia pun menceritakan kepada Istrinya bahwa lahan tersebut sudah dapat di tanami. Sang istri pun terkejut, bagaimana lahan seluas itu bisa siap dalam 1 hari. Keesokan harinya, Kakek pun berjalan menuju lahan dengan membawa bibit padi. Umang pun marah terhadap Kakek karena sudah melanggar janjinya, lahan yang sudah siap di tanami kini berubah kembali menjadi semak belukar kembali. Kakek pun tidak mengerti mengapa Umang marah kepadanya. Ternyata Kakek di ikuti oleh istrinya dari belakang karena curiga bagaimana bisa lahan tersebut selesai dalam 1 hari. Kakek pun marah besar, tapi apa daya nasi sudah menjadi bubur. Besoknya, Kakek kembali membuka hutan tersebut. Setelah berhari-hari akhirnya Kakek tersebut berhasil membersihkannya. Ketika itulah ditemukan batu besar yang disebut Gua Kemang. Dan sampai saat ini batu besar tersebut di yakini masyarakat sebagai rumah tempat tinggal Umang.
 Gua Kemang
Gerbang Masuk Gua Kemang
Untuk sampai di Gua ini, hanya memerlukan waktu lebih kurang 1 Jam dari Kota Medan, Lalu dari simpangan yang terdapat Gapura, harus dilanjutkan lagi 1 Km kedalam untuk dapat sampai ke Gua Kemang tersebut. Akses jalan sudah tidak beraspal lagi, karena sudah rusak, tinggal jalan tanah dan berbatu-batu. Setelah sampai di Pintu Gerbang Gua Kemang, anda harus menaiki sekitar 62 anak tangga. Barulah anda sampai di depan Gua Kemang tersebut. Gua Kemang berbentuk kerucut dengan sebuah lubang kecil berukuran sekitar 50 x 50 cm. Di dalam nya terdapat ruangan sekitar 3 x 2 meter dengan ketinggian sekitar 60 cm. Suasana sepi di sekitar Gua menambah aroma mistik dan seram di tempat ini sehingga membuat tubuh sedikit merinding.
 Gua Kemang
ada Ukiran bentuk orang
Gua ini sudah lama ada, bahkan sudah diresmikan oleh pemerintah daerah sebagai Situs Cagar Budaya yang ada di Sumatera Utara. Namun, waktu saya kesana, tempat ini agak sedikit semak dan banyak lumut si sekitar Gua Kemang ini. Tempat ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah daerah, semoga saja gua kemang ini selalu terjaga bentuk dan kelestariannya.

Silahkan liat Video berikut ini tentang Goa Kemang yang disampaikan sahabat saya Abdul Karim, Video by : Rudi Hartoyo
Demikianlah artikel singkat ini tentang Menelusuri Situs Budaya Gua Kemang di Sembahe, semoga bermanfaat, ohh ia, liat juga perjalanan saya selanjutnya setelah dari gua ini, yaitu ke Jembatan Gantung Derek Sibolangit.. ^_^..

4 komentar untuk "Menelusuri Situs Budaya Gua Kemang di Sembahe"

  1. Makin mantap aja tulisanmu, Rudi. Terusin menjelajah & berkarya.

    Itu video Youtube buat sendiri atau comot dari punya orang lain?

    BalasHapus
    Balasan
    1. terima kasih bang...

      Video asli rekaman saya sendiri bang..

      Hapus
  2. Serem juga kalau pas berkunjung ke sana, eh malah ketemu sama umang

    BalasHapus
    Balasan
    1. yah,, jangan malam-mlam kesana, biar gk serem kali.. :D

      Hapus

# Silahkan Anda Berkomentar dengan Baik dan Sopan
# Pesan dilarang Mengandung SARA dan Spam
# Terima Kasih Telah berkunjung di MedanWisata.Com